Kekikiran John Paul Getty

Ave Neohistorian!

Di Amerika, ada orang yang sangat kaya namun sangat pelit layaknya Paman Gober dan Tuan Krab. Ia adalah John Paul Getty (1892-1976), anak dari seorang pengacara sekaligus pengusaha minyak keturunan Skotlandia, George Getty.

Ia mulai bekerja di ladang minyak ayahnya pada usia 17 tahun dengan upah 3 dollar. Upahnya dikumpulkan dan diinvestasikan di ladang perminyakan dengan modal 500 dolar. Hasilnya sangat fantastis sehingga dalam waktu 7 tahun, miliaran dolar dimilikinya, ia bahkan dinobatkan sebagai orang terkaya di Amerika versi majalah Fortune.

Ia juga memperoleh konsesi minyak di wilayah Kuwait Selatan yang direbut oleh Arab Saudi dan sebagai gantinya, Klan Saud akan menerima royalti. Hal itu membuat Paul makin kaya.

Paul bukan orang yang tampan, tapi ia terkenal sebagai seorang playboy. Meski begitu ia gemar kawin cerai karena prinsipnya bahwa hanya pebisnis gagal saja yang memiliki hubungan yang langgeng

Paul juga sangat pelit meski untuk dirinya sendiri. Ia selalu memilih penerbangan gratis atau kamar hotel termurah. Saat makan bersama, ia selalu berharap lawan bicaranya yang membayar seluruh bon. Saking pelitnya, pengobatan anaknya yang menderita kanker otak juga dihentikan padahal Paul mampu membiayainya. Saat anaknya meninggal, ia bahkan mengeluhkan biaya pemakaman.

Kontroversi terbesarnya terjadi saat cucunya diculik. Paul dituntut untuk memberi uang tebusan tapi ia tidak mau meski dengan ancaman telinga cucunya dipotong. Telinga sang cucu benar-benar dipotong dan dikirimkan ke Paul tapi Paul tidak terlihat peduli. Meski begitu, hingga akhir hayatnya Paul masih ditemani oleh 6 istrinya di Puri Sutton Place, Inggris. Harapannya, mereka akan mendapatkan warisan Paul setelah dia wafat, namun ternyata seluruh kekayaan Paul diwariskan ke museum pribadinya di Malibu sedangkan anak laki-laki dan perempuan mendapat warisan dengan jumlah sama. Jejak kekayaan Paul masih bisa dilihat hingga sekarang, salah satunya Getty Image yang didirikan oleh cucunya.

Penulis: Silvi Nihlatin Naila

Editor: Irene Monica

Sumber:

Sari, Titi. 1986. Paul Getty, Orang Terkaya dan Terkikir di Dunia. Jakarta: Sarinah.

Baca artikel lainnya

+ There are no comments

Add yours